Perbandingan Bahan Hijab: Katun, Voal, atau Chiffon?
- Katun adem, mudah diatur, dan tahan lama.
- Cocok untuk sehari-hari dan semi-formal.
- Pilih katun premium atau Jepang untuk tekstur rapi dan halus.
Bahan hijab yang tepat mampu mempengaruhi gaya serta kenyamanan di berbagai aktivitas. Katun, voal, serta chiffon adalah beberapa bahan yang digemari banyak hijabers dan mudah dicari. Masing-masing bahan hijab tersebut juga punya karakteristiknya mulai dari serat hingga teksturnya.
Nah, kira-kira jenis kain apa yang cocok untuk kebutuhanmu? Yuk simak ulasan perbandingan bahan hijab katun, voal, dan chiffon yang telah Popbela rangkum berikut ini.
1. Bahan Hijab Katun
Karakteristik
Katun dibuat dari serat alami menghasilkan kain yang halus dan berpori sehingga adem saat dikenakan. Bahan katun tidak licin dan agak tebal.
Kelebihan
Meskipun sedikit tebal, hijab katun mudah diatur serta cocok digunakan sehari-hari berkat seratnya yang adem. Selain itu, katun premium nggak menerawang jadi pas bagi kamu yang nggak suka ribet pakai inner. Katun juga bisa dicuci dengan mesin dan tahan lama. Bahannya yang nggak licin memudahkan untuk dibentuk.
Kekurangan
Hijab berbahan serat katun murni agak mudah kusut dan lebih mahal harganya. Teksturnya yang sedikit kaku membuatnya kurang jatuh dan nggak memiliki kilap untuk acara formal.
Tips saat membeli
Bahan katun seringkali dicampur dengan serat sintetis seperti poliester untuk membuatnya lebih terjangkau serta menghasilkan kain hijab yang nggak mudah lecek. Bahan hijab ini juga dikenal sebagai polycotton.
Namun, campuran poliester lebih tinggi akan membuat hijab gerah saat dikenakan. Oleh sebab itu, pilih katun yang memiliki serat katun yang lebih tinggi. Jenis katun seperti katun premium dan katun Jepang bisa menjadi opsi, teksturnya lebih rapi dan halus sehingga ideal dikenakan sehari-hari hingga saat semiformal.
2. Bahan Hijab Voal
Karakteristik
Voal merupakan turunan dari katun dengan ciri khas lebih ringan dan tipis. Teksturnya juga lembut dan lebih flowy. Jenis bahan voal beragam, mulai dari yang campuran poliesternya banyak hingga sedikit.
Kelebihan
Hijab voal nyaman dikenakan sehari-hari berkat karakternya yang berpori dan serat dasarnya yang terbuat dari katun sehingga adem dan menyerap keringat. Permukaannya juga halus sehingga terlihat elegan. Bahan ini mudah diatur dan lebih tahan lecek dibandingkan bahan katun biasanya.
Kekurangan
Hijab voal dengan kualitas standar seringkali mengandung serat poliester yang lebih banyak, membuat teksturnya sedikit kasar dan gerah digunakan. Selain itu, bahan voal yang tipis juga menerawang.
Tips saat membeli
Hijab voal ultrafine bisa menjadi andalan berkat kualitasnya yang terbaik di antara jenis voal lainnya. Permukaannya halus serta ketebalan yang pas membuatnya nggak transparan, tetapi tetap sejuk. Selain itu, voal ultrafine punya sedikit kilap yang pas buat acara formal.
Opsi lainnya adalah hijab voal dengan kualitas premium seperti voal superfine dan voal Jepang untuk tekstur lembut, adem, dan mudah diatur buat sehari-hari.
3. Bahan Hijab Chiffon
Karakteristik
Chiffon adalah kain yang dibuat dengan teknik tenunan yang dipilin. Bahan ini ringan dan tipis sehingga akan tampak sedikit transparan.
Kelebihan
Kain chiffon lembut dan flowy membuatnya mudah dibentuk menjadi berbagai macam gaya hijab. Tekstur sifon juga elegan dan nggak gampang kusut. Hijab sifon dengan serat tertentu lebih sejuk dan nyaman digunakan.
Kekurangan
Karakter hijab chiffon transparan dan agak licin jadi memerlukan ninja atau inner supaya tidak mudah bergeser dan tetap aman menutup aurat. Beberapa bahan chiffon yang terbuat dari serat sintetis juga panas dan bisa mudah sobek kalau kualitasnya rendah.
Tips saat membeli
Pilih hijab chiffon yang tebuat dari campuran serat kapas, sutra, atau rayon supaya adem serta memiliki permukaan yang lebih elegan dan tahan lama.
Add comment