5 Minuman Khas Indonesia yang Cocok Buat Cuaca Panas
Indonesia dikenal dengan iklim tropisnya yang hangat sepanjang tahun. Di tengah teriknya matahari, tak ada yang lebih menyegarkan dibanding menikmati segelas minuman dingin. Beruntung, negeri ini kaya akan minuman tradisional yang bukan hanya menyegarkan, tetapi juga memiliki cita rasa khas yang tidak ditemukan di negara lain.
Dari Sabang sampai Merauke, berbagai daerah memiliki racikan minuman khasnya sendiri. Beberapa berbahan dasar buah, sebagian menggunakan rempah, dan ada juga yang menyuguhkan sensasi manis, asam, dan gurih dalam satu tegukan. Dalam artikel ini, kita akan membahas lima minuman khas Indonesia yang wajib kamu coba saat cuaca sedang panas-panasnya.
1. Es Cendol (atau Dawet)
Asal: Jawa Tengah & Jawa Barat
Es cendol, atau dawet di beberapa daerah, adalah salah satu minuman tradisional yang paling populer di Indonesia. Terbuat dari tepung beras yang dibentuk seperti cacing kecil berwarna hijau, cendol disajikan bersama santan, gula merah cair, dan es serut.
Kenapa cocok untuk cuaca panas?
Santan yang dingin dan manisnya gula merah memberikan rasa yang menenangkan, ditambah cendol kenyal yang menyegarkan. Cendol juga kerap divariasikan dengan tambahan tape, nangka, atau mutiara untuk memperkaya rasa.
2. Es Kelapa Muda
Asal: Seluruh Indonesia
Minuman ini sangat populer di daerah pesisir, pantai, hingga warung kaki lima. Daging kelapa muda yang lembut, airnya yang manis alami, dan tambahan sirup atau jeruk nipis menjadikan es kelapa muda sebagai minuman favorit sejuta umat.
Manfaat tambahan:
Air kelapa dikenal kaya akan elektrolit alami yang dapat menghidrasi tubuh dengan cepat. Tidak heran jika es kelapa muda menjadi pilihan banyak orang setelah beraktivitas di bawah sinar matahari.
3. Es Teler
Asal: Jawa Tengah
Es teler adalah campuran dari berbagai buah tropis seperti alpukat, nangka, kelapa muda, dan kadang ditambah cincau atau tape. Semua bahan ini disiram dengan susu kental manis, sirup, dan es serut.
Ciri khas:
Rasanya sangat kaya — ada manis, asam, creamy, dan segar dalam satu mangkuk. Es teler sering dianggap sebagai “dessert tropis” ala Indonesia, dan cocok disajikan saat acara keluarga atau buka puasa.
4. Es Pisang Ijo
Asal: Makassar, Sulawesi Selatan
Es pisang ijo adalah makanan penutup khas Makassar yang juga cocok dijadikan minuman dingin. Pisang yang dibungkus adonan hijau (dari tepung dan daun pandan) disajikan bersama bubur sumsum, es serut, dan sirup merah khas Makassar.
Sensasi unik:
Rasa pisang yang manis berpadu dengan gurihnya bubur sumsum dan segarnya sirup membuat hidangan ini sangat cocok dinikmati saat cuaca sedang panas.
5. Es Doger
Asal: Cirebon & Jakarta
Es doger merupakan minuman berbasis santan dengan warna pink khas dari sirup cocopandan. Isinya bisa beragam — dari tape ketan hitam, ketan putih, kelapa muda, hingga potongan roti tawar.
Kelezatan istimewa:
Tekstur lembut dari tape dan ketan berpadu dengan rasa manis-gurih es doger menjadikannya sangat digemari. Di banyak kota besar, es doger sering dijual oleh pedagang keliling dengan gerobak khusus.
Minuman khas Indonesia bukan hanya menyegarkan, tapi juga penuh dengan kekayaan budaya dan rasa. Di balik kesederhanaannya, tersimpan sejarah panjang dan kearifan lokal dalam pemilihan bahan dan cara penyajiannya.
Di tengah teriknya cuaca tropis, 5 minuman di atas bisa jadi pilihan terbaik untuk menemani harimu. Jadi, sebelum kamu memesan minuman kekinian, yuk beri ruang untuk kelezatan tradisional yang tak kalah nikmat.
Sudah coba yang mana? Atau kamu punya favorit minuman khas lainnya?
Add comment