Panduan Pendakian Gunung Gede-Pangrango: Tips, Jalur, dan Biaya
Gunung Gede dan Gunung Pangrango adalah dua gunung kembar yang terletak di kawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP), Jawa Barat. Dengan keindahan hutan tropis, aliran sungai jernih, air terjun, padang edelweis, hingga kawah aktif, jalur pendakian ini menjadi salah satu yang paling populer di Indonesia—terutama bagi pendaki pemula hingga menengah.
Kalau kamu tertarik menjajal jalur ini, berikut adalah panduan lengkap pendakian Gunung Gede-Pangrango, mulai dari jalur, tips penting, hingga estimasi biaya.
1. Sekilas Tentang Gunung Gede dan Pangrango
- Lokasi: Kabupaten Bogor, Cianjur, dan Sukabumi, Jawa Barat
- Ketinggian Gunung Gede: 2.958 mdpl
- Ketinggian Gunung Pangrango: 3.019 mdpl
- Status: Taman Nasional (harus daftar izin online sebelum mendaki)
- Durasi Pendakian: 2–3 hari (tergantung rute dan tujuan)
Gunung Gede lebih sering didaki karena medannya relatif lebih ringan. Namun, banyak pendaki juga menjajal “double summit” dengan menyambangi Pangrango lewat Kandang Badak.
2. Jalur Resmi Pendakian
TNGGP hanya membuka tiga jalur resmi yang terdaftar, yaitu:
a. Jalur Cibodas
- Lokasi: Cibodas, Cipanas
- Karakter: Jalur paling populer, banyak aliran air
- Daya tarik: Air terjun Cibeureum, Telaga Biru, Rawa Gayonggong, Kandang Badak, Surya Kencana
b. Jalur Gunung Putri
- Lokasi: Desa Gunung Putri, Cipanas
- Karakter: Jalur lebih terjal dan kering
- Daya tarik: Langsung ke Alun-alun Surya Kencana
c. Jalur Selabintana
- Lokasi: Sukabumi
- Karakter: Jalur paling jarang dipakai dan cukup panjang
- Cocok untuk: Pendaki berpengalaman yang ingin suasana sepi
Catatan: Tidak diperbolehkan mendaki melalui jalur ilegal seperti Bocimi atau jalur eksplorasi lainnya.
3. Syarat dan Cara Booking Pendakian
Sistem pendaftaran menggunakan booking online melalui website resmi TNGGP. Berikut syarat utamanya:
- Fotokopi KTP/SIM
- Surat keterangan sehat (dari dokter umum)
- Formulir pendakian (diunduh dari situs TNGGP)
- Wajib mengikuti peraturan taman nasional
Website resmi booking:
https://booking.gedepangrango.org
4. Estimasi Biaya Pendakian
Berikut adalah estimasi biaya untuk pendakian 2 hari 1 malam ke Gunung Gede atau Pangrango:
Kebutuhan | Estimasi Biaya (Rp) |
---|---|
Tiket masuk wisatawan lokal | 29.000 / hari |
Tiket konservasi (Sabtu-Minggu) | 35.000 / hari |
Parkir kendaraan | 5.000–10.000 |
Transportasi ke basecamp | 100.000–200.000 |
Porter (opsional) | 300.000–500.000 |
Logistik (makanan, air) | 100.000–200.000 |
Sewa alat (jika perlu) | 150.000–300.000 |
Total rata-rata per orang: Sekitar 350.000 – 700.000 rupiah, tergantung kebutuhan dan apakah membawa peralatan sendiri.
5. Tips Pendakian Gunung Gede-Pangrango
a. Datang di Musim Kering
Waktu terbaik: Mei hingga Oktober.
Hindari musim hujan karena jalur bisa sangat licin dan berkabut.
b. Bawa Peralatan Standar Gunung
- Carrier 40–60 liter
- Jaket gunung & pakaian hangat
- Sleeping bag, matras, tenda
- Headlamp, jas hujan, logistik, P3K
- Trekking pole (jika perlu)
c. Perhatikan Etika dan Kebersihan
- Bawa pulang semua sampah
- Jangan mencabut bunga Edelweis
- Jangan merusak fasilitas jalur atau membuat api unggun sembarangan
- Gunakan toilet darurat hanya di tempat yang diperbolehkan
d. Jangan Maksakan Diri ke Double Summit
Jika kondisi tubuh tidak fit, cukup sampai puncak Gede. Jalur ke Pangrango dari Kandang Badak memakan waktu 2–3 jam tambahan ke atas dan tidak semua pendaki siap fisik ke sana.
6. Daya Tarik dan Spot Foto Favorit
- Alun-Alun Surya Kencana: Padang rumput luas dengan hamparan bunga Edelweis
- Kawah Gunung Gede: Spot paling ikonik untuk foto sunrise
- Kandang Badak: Pos persimpangan ke dua puncak
- Puncak Pangrango: Lebih sepi dan hening, cocok untuk “healing”
- Air Terjun Cibeureum: Cocok untuk pendakian ringan tanpa ke puncak
Gunung Gede-Pangrango adalah salah satu destinasi pendakian terbaik di Pulau Jawa, terutama bagi yang ingin merasakan pendakian “rasa lengkap”—dari hutan hujan tropis, savana, kawah, hingga puncak menawan.
Dengan persiapan yang matang, fisik yang cukup, serta kepatuhan pada aturan taman nasional, kamu bisa menikmati pendakian yang aman, nyaman, dan berkesan.
Selamat mendaki dan tetap jaga kelestarian alam!
Add comment