Gaya Vintage Kembali Populer? Ini Cara Memadukannya
Tren fashion selalu berputar. Setelah era minimalis dan streetwear mendominasi beberapa tahun terakhir, kini gaya vintage kembali menjadi favorit banyak orang. Mulai dari celana cutbray, kemeja motif retro, hingga aksesori jadul, semuanya mulai bermunculan lagi di media sosial, runway, bahkan gaya sehari-hari anak muda.
Namun, agar penampilan vintage-mu tidak terlihat “kuno” atau berlebihan, kamu perlu tahu cara memadukannya dengan tepat. Berikut adalah panduan sederhana untuk tampil modis dengan sentuhan klasik.
Apa Itu Gaya Vintage?
Gaya vintage merujuk pada busana dan aksesori yang terinspirasi dari gaya berpakaian di era-era sebelumnya, mulai dari tahun 1920-an hingga 1990-an. Gaya ini punya karakter yang khas, seperti potongan klasik, motif unik, dan warna-warna hangat yang memberi kesan nostalgia.
Contoh item fashion vintage antara lain:
- Celana high-waist
- Rok A-line
- Blazer oversized
- Kemeja motif floral atau polkadot
- Tas tangan kulit model kotak
- Kacamata model cat-eye atau bulat
1. Mulai dari Satu Item Vintage
Jika kamu baru mulai mencoba gaya vintage, cukup pilih satu item vintage dalam outfit-mu. Misalnya, kamu bisa mengenakan blouse vintage dengan celana jeans modern, atau memadukan rok motif floral ala 70-an dengan kaos polos putih.
Tujuannya adalah menciptakan tampilan yang seimbang antara elemen klasik dan kontemporer. Terlalu banyak item vintage sekaligus bisa membuat tampilanmu terlihat seperti kostum, bukan gaya personal.
2. Padukan dengan Pakaian Basic
Kunci utama agar vintage terlihat modern adalah memadukannya dengan fashion item basic. Pakaian basic bersifat netral dan mampu menyeimbangkan motif atau potongan vintage yang biasanya mencolok.
Contoh perpaduan:
- Kemeja motif retro dengan celana bahan polos
- Rok midi vintage dengan t-shirt putih
- Blazer oversized dengan celana jeans straight cut
Selain lebih aman, kombinasi ini juga lebih mudah disesuaikan dengan berbagai situasi, mulai dari kasual sampai semi-formal.
3. Gunakan Warna Earth Tone
Gaya vintage cenderung didominasi oleh warna-warna hangat atau earthy seperti cokelat, mustard, olive, maroon, krem, dan beige. Warna-warna ini memberi kesan klasik, lembut, dan elegan.
Memilih warna-warna seperti ini bisa mempermudah kamu dalam menciptakan look vintage yang harmonis dan tidak terlalu mencolok. Selain itu, earth tone juga mudah dipadukan satu sama lain tanpa terlihat “ramai”.
4. Tambahkan Aksesori Klasik
Aksesori berperan besar dalam menegaskan gaya vintage. Tidak perlu berlebihan, cukup satu atau dua aksesori yang ikonik untuk menyempurnakan tampilanmu.
Beberapa aksesori yang bisa kamu gunakan:
- Kacamata cat-eye atau bundar
- Anting klasik atau bros vintage
- Tas tangan kulit kecil model kotak
- Sepatu Mary Jane, oxford, atau loafers
Pilih aksesori yang sesuai dengan kepribadianmu dan jangan takut mencoba item yang tidak biasa.
5. Berburu di Thrift Shop atau Lemari Keluarga
Kalau kamu ingin tampil vintage dengan cara yang autentik dan hemat, coba cari pakaian second-hand di thrift shop, flea market, atau bahkan lemari orang tuamu. Banyak sekali fashion item klasik yang masih layak pakai dan justru punya nilai estetika tinggi karena keunikannya.
Selain lebih ramah kantong, thrifting juga mendukung gaya hidup berkelanjutan karena mengurangi limbah fashion.
6. Tambahkan Sentuhan Modern agar Tetap Relevan
Meskipun ingin tampil vintage, kamu tetap bisa menambahkan elemen modern agar tidak terlihat ketinggalan zaman. Misalnya, memadukan rok jadul dengan sneakers kekinian, atau memadukan jaket vintage dengan tas modern.
Tujuan utamanya adalah menciptakan perpaduan gaya yang terasa personal, unik, dan tetap relevan dengan tren masa kini.
Kesimpulan
Gaya vintage kembali populer karena memiliki daya tarik tersendiri: unik, klasik, dan sarat karakter. Namun agar terlihat stylish, penting untuk memadukan item vintage dengan tepat dan tidak berlebihan. Mulailah dari satu item, kombinasikan dengan pakaian basic, dan pilih warna serta aksesori yang mendukung tampilanmu.
Yang terpenting, jangan lupa untuk menyesuaikan gaya berpakaianmu dengan kepribadian dan kenyamanan. Karena fashion terbaik adalah yang membuatmu merasa percaya diri, apa pun gayanya.

Leave a Reply